Surabaya(suararakyatjatim) – Politisi PDIP Surabaya Anas Karno optimis Pasar Tunjungan mampu menjadi wadah ekonomi kreatif bagi masyarakat Surabaya untuk ke depannya.
Apalagi melihat program Pemkot Surabaya terbaru ini yang bakal menyulap kawasan Tunjungan sebagai wisata kerakyatan pada malam hari.
Anas menjelaskan, konsep revitalisasi kawasan Tunjungan nantinya juga mewakili area di sekitar Pasar Tunjungan. Sehingga, kata dia, Pemkot harus turut memberdayakan UMKM dan warga setempat.
“Program Pemkot Surabaya ini harus memaksimalkan UMKM setempat. Warga setempat jangan hanya menjadi penonton,” kata Anas saat meninjau Pasar Tunjungan, Selasa (23/11/2021).
Ia menegaskan, bahwa tujuan utama revitalisasi kawasan Tunjungan harus menjadi penunjang kebutuhan masyarakat, khususnya bagi Pasar Tunjungan.
“Pasar Tunjungan merupakan aset yang berharga pada segi empat emas (Kawasan Tunjungan). Sehingga mampu menjadi daya tarik wisata yang hendak belanja,” terangnya kepada suararakyatjatim.com.
Ia mengatakan, revitalisasi kawasan Tunjungan juga bakal menjadi ajang mewadahi kreativitas milenial dalam segala bidang.
“Hal ini bisa menjadi wadah milenial agar mereka bisa menunjukkan kreativitas seperti mural, pentas musik, menjajakan stand dolanan (mainan) tradisional Surabaya,” pungkasnya.
Oleh karena itu, Wakil Ketua Komisi B ini meminta Pemkot Surabaya dapat mensinergikan antara sistem pasar modern dengan pasar tradisional untuk Pasar Tunjungan.
“Kita berharap PD Pasar Surya mensinergikan atau menerapkan toko modern model tradisional,” imbuhnya.(why)