by suararakyatjatim.com –Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya, William Wirakusuma, memberikan apresiasi penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) kota Surabaya selama 2 (dua) Tahun terakhir.
“Sebuah capaian yang luar biasa dari Pemkot Surabaya yang bisa menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT),” lanjut William.
Namun, William mengungkapkan meskipun TPT mengalami penurunan, lulusan SMK masih menyumbangkan angka pengangguran tertinggi. Menurutnya, Pemkot Surabaya harus melalukan pelatihan kerja untuk lulusan SMK.
“Karena SMK merupakan wewenang Pemprov Jatim, maka Pemkot Surabaya harus menguatkan Balai Latihan Kerja untuk melatih lulusan SMK sehingga dapat memenuhi kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri,” ungkap William anggota Fraksi PSI Surabaya yang juga alumni SMK, Jumat (17/03/2023).
William juga menyampaikan bahwa Pemkot Surabaya bisa mencontoh program Solo Technopark yang dikelola oleh Pemkot Surakarta.
“Di Solo Technopark ada berbagai pelatihan kerja bersertifikasi Internasional. Pelatihab diadakan hanya dalam waktu singkat 3-6 bulan namun peserta pelatihan sudah mendapatkan sertifikat kompetensi skala Internasional salah salah satunya Las Dalam Laut,” lanjut William.
Kota Surabaya sebagai kota industri dan jasa merupakan kota yang sangat menarik bagi para investor, namun seringkali investor mengalami kesulitan mendapatkan tenaga kerja yang sesuai.
“Karena itu harus ada pelatihan vokasi khusus “pra kerja” sehingga kebutuhan investor terpenuhi dan angka pengangguran lulusan SMK dapat diturunkan.” pungkas William.(why)
