Maret 17, 2025

Pinjaman Rp 5,6 Triliun Terealisasi, Komisi A Dorong Pemkot Prioritaskan Bangun Bozem

suararakyatjatim.com – Rencana Pemkot Surabaya meminjam uang atau utang ke pihak luar untuk merealisasikan sejumlah proyek infrastruktur terus mendapat sorotan dari kalangan DPRD Kota Surabaya.

Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko mengatakan, pinjaman sebesar Rp5,6 triliun harusnya relevan dengan apa yang menjadi kebutuhan warga kota Surabaya.

“ Jangan sampai pinjaman dana sebesar itu mengesampingkan hal-hal yang sebenarnya vital tapi tidak nampak, nampaknya ketika sudah terjadi baru dikerjakan,” ujar Yona Bagus Widyatmoko di Surabaya, Rabu (26/02/2025).

Ia menambahkan, ketika terjadi banjir dan tanggul jebol seperti di wilayah Sukomanunggal baru dikerjakan Pemkot Surabaya. Seharusnya, kita berpikir kedepan bagaimana membuat bozem yang mampu menampung debit air yang cukup besar dan diperkuat dengan baik.

“ Nah ini kan butuh anggaran yang tidak sedikit. Barangkali ketika pinjaman duit tersebut cair, mas Walikota Eri Cahyadi bisa prioritaskan bangun bozem ini,” tegas politisi Partai Gerindra Surabaya ini.

Dirinya kembali mengatakan, kami dapat info bahwa pinjaman tersebut akan cair di tahun ini baru sebesar Rp400-900 miliar. Nah, anggaran yang didapat dari pinjaman ini jangan hanya prioritas pembangunan infrastruktur yang prestisius saja.

“ Seperti bangun JLLB, JLLT, dan Rumah Sakit Surabaya Selatan. Tapi prioritaskan yang benar-benar relevan dari kebutuhan warga kota Surabaya,” tegasnya.

Yona kembali menambahkan, itu baru sektor infrastruktue saja, belum lagi hal lain yang ada di perangkat daerah atau OPD dimana butuh perbaikan fasilitas untuk memaksimalkan kinerja OPD dengan harapan layanan masyarakat berjalan maksimal.

“ Misal di Command Center 112 ketika kami cek di sana, ternyata banyak perangkat kerjanya yang kurang memadai dan ini perlu di upgrade dengan anggaran yang juga terbilang tidak sedikit. Begitu juga di Dinas Perpustakaan, banyak yang sudah usang,” pungkasnya.(yu)